Sunday, June 9, 2013

Selamat Menyambut Hujan, Juni


Juni,
sekarang hujan tak perlu lagi merahasiakan rintik rindunya pada pohon berbunga itu. Sekarang ia bahkan bisa saja menderas seketika sewaktu-waktu.
Bahkan sekarang hujan tak lagi menyembunyikan jejaknya yang ragu, justru kini ia siap menciptakan jejak dan bahkan garis aliran sungai yang baru. Pun ia tak lagi akan membiarkan ada kata yang tak terucapkan. 

Karena sekarang ia telah lebih siap dan berani, Juni..
Bahkan, kau lihat sendiri bagaimana ia tetap merintik dan bahkan menderas saat masih nampak sang mentari.

Maka kini..
selamat menyambut hujan, juni..






2 comments:

  1. salam perkenalan..
    sudah lama mengikuti blog ini..
    alhamdulillah menginspirasi sekali..
    rasanya begitu akrab walau kita tak pernah berjumpa sebelumnya.. mungkin karena roh-roh iman kita telah diakrabkan olehNya..
    hemm..
    kamu suka hujan? sama sperti saya..
    hujan sllu memberikan inspirasi tersendiri...
    salam kenal yah... ^^

    -andini

    ReplyDelete
    Replies
    1. salam kenal juga, andini ^_^
      alhamdulillah..asiik, punya saudara baru..

      saya ga suka hujan tapi saya sukaaa bangeet sama hujan,hehe
      terimakasih ya, andin atas kunjungannya..
      mau dong "alamat rumah" andini, biar saya bisa berkunjung balik :)

      Delete