Monday, May 28, 2012

# puisi

Setabah Hujan di Bulan Juni


“tak ada yang lebih tabah
dari hujan bulan Juni
dirahasiakannya rintik rindunya
kepada pohon berbunga itu

tak ada yang lebih bijak
dari hujan bulan Juni
dihapusnya jejak-jejak kakinya
yang ragu-ragu di jalan itu

tak ada yang lebih arif
dari hujan bulan Juni
dibiarkannya yang tak terucapkan
diserap akar pohon bunga itu” 



― Sapardi Djoko DamonoHujan Bulan Juni







tabah,bijak,dan ariflah (seperti hujan bulan juni) di bulan juni nanti..

No comments:

Post a Comment