“Sebab setelah hujan selalu ada seseorang yang datang sebagai pelangi, dan memelukmu.
: Aku ingin orang itu selamanya aku. ”
Mendung masih menggantung
Seolah ia enggan memberitakan setelah ini akan cerah atau hujan
Kau tahu?
Aku mencintai hujan
Mencintai aroma saat ia membasahi rerumputan
Mencintai rintik-rintiknya yang berkah dan menyejukkan
Tapi akhir-akhir ini aku merindukan pelangi
Hai tuan mentari..
maukah kau membiaskan hujan kali ini menjadi pelangi untukku?
No comments:
Post a Comment